Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang sangat berperan dalam proses pencernaan dan pengeluaran raun di dalam tubuh. Ginjal berfungsi untuk melakukan penyaringan darah dari zat – zat yang bersifat racun, untuk kemudian dibuang melalui proses sekresi. Proses sekresi ini dilakukan atau ditandai dengan proses pengeluaran urine dari dalam tubuh. Selain itu ginjal juga memiliki kegunaan sebagai penyeimbang kadar asam dan basa di dalam tubuh. Fungsi ginjal yang satu ini dapat mencegah terjadinya kenaikan asam lambung yang tidak terkontrol, yang akan menyebabkan :
- mual
- kembung
- muntah – muntah
- sakit maag
Ginjal memang memiliki fungsi yang sangat tinggi bagi pencernaan tubuh. Namun, sama seperti organ tubuh lainnya, ginjal rentan mengalami gangguan dan infeksi, yang tentunya sangat membahayakan tubuh kita. Berikut ini adalah beberapa penyakit yang menyerang ginjal :
Batu Ginjal
Batu ginjal merupakan salah satu penyakit ginjal yang umum dan sering didengar oleh banyak orang. Batu ginjal sendiri memiliki dampak yang cukup berbahaya bagi tubuh anda. batu ginjal sendiri dapat terbentuk karena pengkristalan mineral – mineral dan benda – benda organic yang berada di dalam ginjal. Pengkristalan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain :
- Gaya hidup tidak sehat
Gaya hidup tidak sehat merupakan salah satu hal yang dapat menyebabkan terbentuknya batu pada ginjal. Beberapa akibat gaya hidup yang tidak sehat terhadap kesehatan dan terbentuknya batu ginjal adalah :
- Konsumsi makanan yang berlemak dan makanan yang mengandung kalori tinggi secara berlebihan
- Jarang melakukan olahraga
- Merokok, bahaya merokok sudah sangat banyak, salah satunya adalah merusak ginjal
- Konsumsi alkohol berlebihan, bahaya alkohol sangat mematikan untuk merusak ginjal.
- Kekurangan Serat
Serat merupakan pengikat lemak agar dapat dicerna dengan mudah. Akibat kurang serat akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh anda, dapat pula menimbulkan batu ginjal. Hal ini disebabkan karena racun dan mineral – mineral yang seharusnya dikeluarkan oleh tubuh, sulit tercerna, dan pada akhirnya malah mengendap dan mengkristal sehingga terbentuk batu pada ginjal anda. Selain membentuk batu ginjal, kekurangan serat pada tubuh anda juga dapat menyebabkan :
- Sembelit
- Sakit perut
- Iritasi perut
- Infeksi pada lambung
- Sulit buang air besar
Solusi : Makanan Kaya Serat
- Kebiasaan menahan buang air kecil
Salah satu pemicu terjadinya batu ginjal adalah kebiasaan menahan buang air kecil dan buang air besar. Hal ini dapat menyebabkan mineral – mineral dan toksin atau racun yang seharusnya dibuang, akhirnya menjadi tertahan dan mengendap. Dengan mengendapnya mineral tersebut, maka akan terbentuk Kristal, yang menyebabkan batu ginjal. Ciri cirinya juga sudah mulai terdapat batu ginjal adalah Sakit buang air kecil.
Gejala Batu Ginjal
Dengan terbentuknya batu ginjal, maka akan berpengaruh terhadap tubuh anda. Batu ginjal ini memiliki beberapa gejala yang dapat terasa. Dengan terbentuknya batu pada ginjal, penderita batu ginjal akan merasakan beberapa gejala sebagai berikut :
- Sakit pada perut bagian atas
- Sulit buang air kecil dan buang air besar
- Rasa perih dan nyeri pada perut bagian atas
Pengobatan Batu Ginjal
Untuk menyembuhkan dan mencegah batu ginjal, pasien harus melakukan :
- Operasi pengangkatan batu ginjal
- makan makanan yang berserat tinggi
- budayakan pola hidup sehat
- rajin berolahraga
Gagal Ginjal
Penyakit yang sering menyerang bagian ginjal yang kedua adalah gagal ginjal. Gagal ginjal merupakn suatu kondisi dimana ginjal manusia rusak dan tidak dapat berfungsi normal, atau bahkan tidak dapat berfungsi sama sekali. Gagal ginjal ini disebabkan oleh satu hal yang paling utama , yaitu rusaknya tubulus pada ginjal. Biasanya, gagal ginjal merupakan efek dari komplikasi penyakti – penyakit kronis lainnya, seperti :
- Diabetes
- Hipertensi
- Saliran kemih (kanker, batu, dan tumor )
- Kanker
- Kelainan autoimun tubuh
Selain itu, dengan tidak berfungsinya ginjal dengan baik, maka darah kotor dan mineral – mineral serta toksin tubuh tidak dapat tersaring dengan sempurna, dan malahan akan mengendap di dalam tubuh. Maka dari itu, penderita gagal ginjal harus melakukan terapi cuci darah secara teratur untuk ‘ membersihkan ‘ darah dari toksin dan mineral lainnya dengan bantuan alat medis. Atau bisa juga melakukan proses cangkok ginjal agar fungsi ginjal dapat berfungsi normal kembali.
Berikut ini adalah gejala – gejala dari gagal ginjal :
- Bengkak pada mata dan kaki.
- Sakit atau nyeri pada bagian perut
- Sedikit buang air kecil, namun dengan intensitas sering
- Urine mengalami pendarahan
- Lemas
- Anemia
- Mual
- Nafsu makan menurun.
Pyelonephritis
Pyelonephritis merupakan suatu infeksi yang terjadi pada jaringan organ ginjal dan bagian renal pelvis. Renal pelvis merupakan suatu ruang yang terbentuk dari perluasan ujung atas bagian uruter tubulus, yang berfungsi untuk menyalurkan urin ke kandung kemih.
Apa penyebab pyelonephritis?
Pyelonephritis merupakan suatu infeksi atau peradangan, yang biasanya terjadi karena :
- Masuknya bakteri ke dalam saluran urin
- Sendi atau katup jantung yang mengalami infeksi.
- Efek samping dari operasi pada ginjal.
- Selain itu beberapa kondisi juga dapat meningkatkan resiko seseorang terserang Pyelonephritis, yaitu :
- Lemahnya sistem imun
- Kerusakan syaraf pada bagian sekitar kandung kemih
- Penyumbatan saluran urin
Bagaimana mencegah Pyelonephritis terjadi?
Untuk mencagah terjadinya Pyelonephritis, maka ada beberapa hal yang pastinya harus anda lakukan, antara lain :
- Minum air putih yang cukup dalam satu hari
- Jangan menahan buang air kecil
- Selalu jaga bagian kelamin agar tetap steril
Glomerulonephritis
Glomerulonephritis atau GNA merupakan suatu penyakit ginjal yang terjadi sebagai akibat dari reaksi imunologis pada ginjal terhadap bakteri atau kuman tertentu. biasanya, reaksi seperti ini ditimbulkan ketika terjadi infeksi oleh kuman streptococcus. Biasanya, Glomerulonephritis akan diawali oleh infeksi pada bagian renal, oleh bakteri tersebut.
Apa saja gejala – gejala Glomerulonephritis?
Secara umum, Glomerulonephritis memiliki gejala – gejala sebagai berikut :
- Hematuria atau urin yang berwarna merah daging
- Bengkak ringan di sekitar mata
- Terjadi hipertensi
- Ketika kasus Glomerulonephritis menjadi lebih berat, maka akan muncul gangguan lain, seperti :
- Anoreksia
- Apatis
- Mudah lelah
- Anemia
Namun, pada dasarnya, penyakit infeksi Glomerulonephritis ini adalah penyakti yang dapat sembuh dengan sendirinya, berbeda seperti batu ginjal ataupun gagal ginjal yang memerlukan penanganan khusus. Namun demikian, tetap dibutuhkan suatu treatment secara medis untuk mengurangi gejala – gejala dari Glomerulonephritis ini. Namun, ketika Glomerulonephritis sudah mencapai tahapan yang parah dan akut, dimana terjadi pada 5% kasus infeksi Glomerulonephritis, maka Glomerulonephritis dapat menimbulkan komplikasi, seperti :
- Glomerulonephritis kronis
- Gagal ginjal
- Enselopati Hipertensi
- Gangguan sirkulasi tibuh
- Anemia
Itulah info lengkap mengenai penyakit yang dapat menyerang organ ginjal, jenis, penanganan, dan penyebabnya. Semoga bermanfaat.
Sumber : halosehat.com
