Dari Jabir bin ‘Abdullah berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Aku diberikan lima perkara yang tidak diberikan kepada seorangpun dari Nabi-nabi sebelumku; aku ditolong melawan musuhku dengan ketakutan mereka sepanjang sebulan perjalanan; bumi dijadikan untukku sebagai tempat sujud dan suci, maka dimana saja seorang laki-laki dari ummatku mendapati waktu shalat hendaklah ia shalat; dihalalkan harta rampasan untukku; para Nabi sebelumku diutus khusus untuk kaumnya sedangkan aku diutus untuk seluruh manusia; dan aku diberikah (hak) syafa’at” (Shahih Bukhari no. 438, lafaz darinya dan Shahih muslim, no. 3-521)
Beberapa faedah hadits ini adalah :
1. Allah telah mengistimewakan utusanNya yaitu Muhammad SAW dengan berbagai keistimewaan-keitimewaan, di antaranya ialah:
- Rasa takut musuh. Yang mana Allah memberikan rasa takut yang luar biasa di hati para musuh RasulNya Muhammad SAW. Yang mana rasa takut itu sepanjang sebulan perjalanan yang mengiringi mereka. Dan rasa takut itu tersisa kepada umatnya setelah wafatnya Rasulullah SAW.
- Allah mengistimewakan NabiNya SAW dengan keistimewaan lain, yaitu keistimewaan untuk umatnya dari umat-umat terdahulu. Yang mana Allah jadikan kepada umatnya bumi sebagai tempat sujud yang suci. Bagi setiap muslim yang ingin shalat, akan tetapi belum mendapatkan air atau masjid, maka ia bersuci dengan debu yang suci dengan bertayammum. Masjidnya ialah tempat dimana dia berada keculai tempat yang bernajis atau tempat yang terdapat hadits larangan shalat di dalamnya, seperti di kuburan, tempat sampah, di tengah jalan lalu lintas orang, tempat penyembelihan dan lain-lain. Seharusnya shalat didirikan di masjid secara berjama’ah. Akan tetapi jika ada udzur/alasan seperti dalam keadaan safar/perjalanan atau sakit atau hujan dan tidak memungkinkan untuk datang ke masjid, maka ia boleh shalat dimana ia berada.
- Allah mengkaruniai Islam dengan halalnya harta rampasan yang terdapat pada peperangan sesuai dengan ajaran Islam.
- Allah mengutus Nabi Muhammad SAW kepada seluruh manusia secara kaffah (utuh). Risalah Islam merupakan risalah universal untuk setiap jenis-jenis, golongan-golongan, masa-masa dan seluruh tempat di alam ini sampai hari Kiamat.
- Allah mengistimewakan Nabi Muhammad SAW dengan hak syafa’at ‘udzma pada hari Kiamat kelak untuk menyelamatkan manusia dari kedahsyatan pada saat itu, yang mana Allah mengumpulkan dari generasi pertama samapai terakhir di satu tempat dan Syafa’at besar inilah yang akan menjadikan tempat kemuliaan bagi siapa yang dijanjikanNya.
2. Wajib bagi seorang muslim untuk bersyukur kepada Allah SWT, atas keistimewaan-keistimewaan yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW dan kepada umatnya.
Perawi hadits
Jabir bin Abdullah Al Anshari, seorang sahabat yang mulia. Berbai’at kepada Nabi SAW di malam ‘Aqabah bersama ayahnya. Ia juga termasuk sahabat yang ikut dalam bai’at ‘Ridhwan’ (bai’at yang dilaksanakan di bawah pohon ‘Ridhwan’ untuk membela Utsman).
Ia termasuk sahabat yang banyak meriwayatkan hadits. Hadits yang diriwayatkannya ada 1540 hadits.
Ia wafat pada tahun 73 H. dan ada pendapat yang mengatakan bahwa ia meninggal dunia sebelum tahun itu.
Referensi : Dr. Muhammad Murtaza bin Aish, 90 Hadits Pilihan, Riyadh, KSA, 2016
Tafsir Al Qur’an :: Hadits Arba’in :: Minhajul Muslim :: 100 Motivasi Islam
Ayo bagikan sebagai sedekah…
