1. Berpacu Pada Fokus
Ketika kita ingin menjadi soal creativepreneur yang cerdas, dibutuhkan satu tujuan inti yang harus kita pegang sampai kapanpun. Dengan mempunyai sebuah fokus tujuan, langkah dan upaya yang kita lakukan tidak akan melebar dan akhirnya sia-sia. Berupaya untuk selalu fokus juga memiliki keuntungan agar kita tidak terlalu banyak menghabiskan waktu dalam mencapai kesuksesan.
Meskipun dalam prosesnya kita akan melihat berbagai macam tujuan lain, namun akan lebih bijak jika kita tetap fokus pada tujuan awal.
2. Kenali Potensi Dalam Diri Anda
Tips berikutnya untuk menjadi seorang creativepreneur adalah dengan mengetahui potensi sebenarnya yang ada dalam diri Anda. Ilmu pengetahuan dan keterampilan merupakan salah satu aset yang wajib difahami oleh setiap entrepreneur. Terlebih pada awal mengembangkan bisnis, jika kita tidak bisa memacu potensi diri dan memanfaatkannya semaksimal mungkin, maka akan cukup sulit bagi bisnis kita untuk perkembang. Pertama tama kenali potensi dalam diri anda, baru kemudian sesuaikan dengan pasion hingga akhirnya menciptakan karakter seorang creativepreneur yang sempurna.
3. Memandang Positif Terhadap Masukan
Dalam proses perjalanan sebuah bisnis, nantinya kita akan banyak mendapat masukan. Masukan itu bisa berasal dari orang terdekat, pengusaha yang sudah sukses atau bahkan orang lain yang tidak kita kenal. Tidak jarang pula, masukan tersebut justru memberikan dampak yang buruk karena membuat kita merasa tertekan.
Di sinilah kuncinya jika kita ingin menjadi seorang entrepreneur yang kreatif. Kita tidak boleh memandang masukan yang diberikan oleh orang lain sebagai sebuah paksaan atau hal yang tidak menyenangkan. Kita harus mengubah mindset bahwa masukan bisa menjadi bahan yang luar biasa penting untuk kemajuan bisnis kita. Jadikan masukan tersebut sebagai Saran, pertimbangan atau bahkan ide untuk menciptakan inovasi baru dalam bisnis Anda.
4. Selalu Memiliki Deadline
Kreativitas yang dimiliki oleh seorang pebisnis tidak bisa diartikan tanpa batas. Tetap harus ada batas dalam setiap kreativitas yang muncul. Dalam hal ini deadline atau batasan waktu juga wajib Anda buat dalam memenuhi sebuah tujuan atau pencapaian.
Dampaknya adalah, ketika kita mematuhi setiap deadline yang kita buat maka kita akan jauh lebih produktif baik secara kualitas maupun kuantitas. Pasalnya setiap pekerjaan bisa kita kerjakan tepat pada waktunya dan membiasakan kita untuk disiplin mengelola waktu.
5. Biasakan Untuk Selalu Produktif
Masih sejalan dengan poin keempat, pada poin terakhir ini kita harus mampu membiasakan diri kita selalu produktif atau menghasilkan. Bagi seorang pebisnis, terhambatnya kreativitas sama artinya dengan kita memulai untuk menurunkan pencapaian bisnis kita. Bahkan, ketika kita tidak menghasilkan sesuatu apa kita akan cenderung merasa sudah berada di zona aman.
Dampak buruk dari kondisi seperti ini adalah, kita tidak berusaha untuk terus berkembang dan akhirnya kreativitas pun akan menjauh. Padahal untuk menjadi seorang creativepreneur setidaknya kita bisa selalu produktif.
Produktif di sini juga bisa diartikan dalam banyak hal. Tidak hanya produktif dalam menjalankan tugas bisnis, produktifitas kita juga harus nampak dalam memanfaatkan waktu luang. Ketika kita mempunyai waktu luang, sebagai seorang pebisnis harus memanfaatkannya dengan maksimal sebagai contoh untuk membaca buku bisnis atau bersilaturahmi dan belajar dari pengusaha lain.
Melalui beberapa poin di atas, kita akan dididik menjadi seorang creativepreneur yang cerdas. Dengan kreativitas yang kita miliki nantinya maka secara tidak langsung akan menjadi bekal untuk kesuksesan bisnis kita.
Sumber : maxmanroe.com
Ayo bagikan sebagai sedekah…
