5 Kata Mutiara yang jadi pegangan bisnis Para Miliarder Dunia

Yuk bagikan infonya...

steve-job
Steve Jobs / Google

“Be Your Self” itulah pepatah bijak yang menjadi daya dorong untuk bisa hidup mandiri. Menjadi diri sendiri adalah hal yang terbaik bagi setiap individu. Dengan mengenal dan menjadi diri sendiri, maka anda dapat mengembangkan potensi pribadi anda menuju arah kemajuan. Namun, salah satu sifat seorang manusia yang mempengaruhi pembentukan karakternya adalah imitatif, artinya suka meniru sosok (tokoh) yang diidolakannya, misal sosok seorang ayah, guru, sahabat dekat, tokoh politik, atau orang-orang yang telah sukses dalam karir dan bisnisnya. Dengan belajar dari tokoh idola tersebut, seorang manusia dapat terbantu mengasah karakter kepribadian yang diinginkan dalam hidupnya. Jika anda seorang entrepreneur, mungkin nasihat dari pebisnis-pebisnis sukses berikut bisa menjadi inspirasi usaha anda. Dikutip dari entrepreneur.com, inilah kata-kata mutiara yang bisa menjadi bahan renungan untuk hidup kita.

1. Don’t Waste Your Time, Steve Jobs

Almarhum Stave Jobs adalah salah satu pendiri perusahaan teknologi mobile terbesar saat ini, yaitu Apple Inc. Lewat kerja kerasnya, perusahaan yang sempat akan bangkrut tersebut akhirnya berhasil merevolusi diri menjadi perusahaan raksasa dengan produk-produk gadget yang inovatif, seperti iPod, iPhone, komputer tablet, Manchitos, dan lainnya. Semasa hidupnya, Stave Jobs merupakan salah satu tokoh dunia yang memiliki pengaruh besar dalam bidang teknologi. Banyak orang, khususnya yang terjun dalam profesi di jurusan teknologi merasa kagum akan karakteristiknya. Pada tahun 2005 lalu di depan calon-calon entrepreneur di Stamford, Stave Jobs memberi wejangan agar jangan menyia-nyiakan waktu, karena hidup ini singkat, dan jangan terus membiarkan diri larut untuk bekerja pada orang lain, tapi berupayalah untuk mandiri membangun usaha dan meraih impian yang diinginkan.

2. Don’t Wait for Perfection, Guy Kawasaki

Guy Kawasaki adalah seorang pengusaha teknologi yang juga merupakan mantan karyawan Apple. Guy Kawasaki lahir pada Agustus 1954, dan merupakan lulusan dari perguruan tinggi Stanford University. Pada tahun 2012 lalu, pria ini mengungkapkan nasihatnya kepada para lulusan Menlo College tentang trial and error. Dalam berbisnis, jangan terlalu lama berdiam diri menunggu datangnya kesempurnaan atau menanti moment bisnis yang paling bagus. Jangan menunggu kesempurnaan, karena hidup memang tidak sempurna. Segeralah bertindak, lakukan uji coba, dan pahami apa yang kurang serta kelemahan dari strategi bisnis anda. Dengan demikian, pelan-pelan tapi pasti, kesempurnaan itu akan menghampiri bisnis anda.

3. Make Excellence Your Brand, Oprah Winfrey

Oprah Winfrey adalah orang kulit hitam yang dikenal sebagai presenter televisi. Selain dikenal sebagai selebritis, wanita yang lahir tahun 1954 tersebut juga merupakan seorang pengusaha sukses. Ia masuk dalam daftar wanita milyarder dunia. Di depan mahasiswa Atlanta’s Spelman College pada 2012 lalu, Oprah menekankan pentingnya menciptakan brand usaha yang bagus dengan kinerja yang luar biasa (excellent). Citra usaha yang terkesan excellent di mata konsumen dan para mitra akan menjadikan bisnis anda lebih unforgettable.

4. Be Prepared to Fail, J.K. Rowling

Anda mungkin pernah menonton film Harry Potter atau membaca cerita novelnya. J.K. Rowling adalah orang yang berada dibalik pembuatan novel yang laris tersebut. Wanita yang berkebangsaan Britania Raya tersebut merupakan seorang penulis sukses dengan aliran sastra bergenre fantasi. Tahun 2008 silam, JK Rowling pernah menjadi pembicara di Universitas Harvard Amerika Serikat tentang menghadapi hidup yang penuh kegagalan. Satu poin yang penting dari pidatonya adalah bahwa hidup tidaklah selalu berjalan mulus, dan terkadang banyak kegagalan yang akan dijumpai. Bukan kegagalan yang harus dipikirkan, tetapi bagaimana cara mempersiapkan diri dalam menghadapi kegagalan tersebut.

5. Success isn’t Always Vertical, Reid Hoffman

Reid Hoffman adalah seorang entrepreneur yang mendirikan jejaring sosial khusus untuk urusan bisnis, Linkedln. Pria yang memiliki aset kekayaan lebih dari 3 milyar dollar tersebut sering diundang menjadi pembicara dan nara sumber diberbagai kesempatan, dan salah satunya pada tahun 2012 lalu di Boston’s Babson College. Ia menekankan tentang pentingnya membangun jaringan yang luas. Makna sukses bukan hanya berarti merangkak naik, namun juga terkadang menyebar ke samping (horizontal). Sering kali untuk mencapai kesuksesan, anda harus turun dulu atau melompat ke samping untuk membangun bisnis di tempat lain.

Sumber : kerjausaha.com

Ayo bagikan sebagai sedekah…


Yuk bagikan infonya...

About Auther:

Info Biografi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BUKU TES TNI POLRI AKMIL AKPOL 2024
Hello. Add your message here.