Tafsir Surat Ali Imran Ayat 4

Yuk bagikan infonya...

Ali Imran :: Indeks Tema Ali Imran :: Daftar Surat :: Ibnu Katsir

Ali-‘Imran: 4

مِن قَبْلُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَأَنزَلَ الْفُرْقَانَ إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا بِآيَاتِ اللَّهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ وَاللَّهُ عَزِيزٌ ذُو انتِقَامٍ

Terjemahan

sebelum (Al Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan. Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).

Tafsir (Ibnu Katsir)

Tafsir Surat Ali-‘Imran: 4-6

Dan tak ada suatu ayat pun dari ayat-ayat Tuhan sampai kepada mereka, melainkan mereka selalu berpaling darinya. Sesungguhnya mereka telah mendustakan yang hak (Al-Qur’an) tatkala sampai kepada mereka, maka kelak akan sampai kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu mereka perolok-olokkan. Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyaknya generasi-generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu) telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepada kalian; dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka, dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain.

Allah berfirman menceritakan perihal orang-orang musyrik yang mendustakan Allah dan ingkar kepada-Nya, bahwa mereka itu apabila kedatangan suatu ayat, yakni tanda dan mukjizat serta hujjah yang menunjukkan akan keesaan Allah dan kebenaran rasul-rasul-Nya yang mulia, sesungguhnya dengan serta merta mereka berpaling darinya; mereka tidak memandangnya dengan sebelah mata pun dan sama sekali tidak mempedulikannya. Untuk itulah Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: Sesungguhnya mereka telah mendustakan yang hak (Al-Qur’an) tatkala sampai kepada mereka, maka kelak akan sampai kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu merekaperolok-olokkan. (Al-An’am: 5) Hal ini mengandung ancaman dan peringatan yang keras terhadap perbuatan mereka yang mendustakan perkara yang hak, bahwa pasti akan sampai kepada mereka berita apa yang mereka dustakan itu, dan mereka pasti akan menjumpai akibatnya serta pasti akan merasakan akibat kedustaannya itu.

Kemudian Allah subhanahu wa ta’ala berfirman menasihati mereka seraya memperingatkan mereka akan datangnya azab dan pembalasan di dunia yang menimpa mereka, seperti halnya apa yang telah menimpa orang-orang dari kalangan umat-umat terdahulu yang perbuatannya serupa dengan perbuatan mereka. Padahal mereka lebih kuat, lebih banyak jumlahnya, serta lebih banyak harta benda dan anak-anaknya, juga lebih berkuasa serta lebih tinggi kebudayaannya ketimbang mereka. Untuk itu Allah subhanahu wa ta’ala berfirman: Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyaknya generasi-generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu) telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepada kalian. (Al-An’am: 6) Yakni mereka lebih banyak memiliki harta benda, anak-anak, bangunan-bangunan, kedudukan yang kuat, pengaruh yang luas, dan bala tentara.

Dalam firman selanjutnya disebutkan: dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka. (Al-An’am: 6) Yang dimaksud dengan midraran ialah hujan yang diturunkan kepada mereka secara berangsur-angsur. dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka. (Al-An’am: 6) Yakni Kami perbanyak turunnya hujan atas mereka dan sumber-sumber air sebagai istidraj dan memuaskan mereka. Kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri. (Al-An’am: 6) Yakni disebabkan dosa-dosa dan kejahatan-kejahatan yang mereka perbuat. dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain. Al-An’ am: 6) Yakni setelah generasi yang pertama dilenyapkan dan kami jadikan mereka sebagai bagian dari sejarah.

dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain. Al-An’ am: 6) Yakni generasi lain untuk Kami uji lagi, ternyata generasi yang baru ini melakukan amal perbuatan yang serupa dengan pendahulu mereka; akhirnya mereka dibinasakan pula, sama seperti para pendahulunya. Karena itu, hati-hatilah kalian, wahai orang-orang yang diajak bicara, jangan sampai menimpa kalian apa yang pernah menimpa mereka. Tiadalah kalian menurut Allah lebih kuat daripada mereka.

Dan Rasul yang kalian dustakan itu adalah lebih mulia bagi Allah ketimbang rasul mereka. Karena itu, kalian adalah orang-orang yang lebih utama untuk mendapat azab dan penyegeraan siksaan ketimbang mereka, seandainya saja tidak ada kelunakan dan kebaikan-Nya.

Sumber : learn-quran.co

Ali Imran :: Indeks Tema Ali Imran :: Daftar Surat :: Ibnu Katsir

Ayo bagikan sebagai sedekah…


Yuk bagikan infonya...

About Auther:

Info Biografi

PEMBIAYAAN SYARIAH JAMINAN BPKB MOBIL
Hello. Add your message here.