“Hidup yang tidak diuji bukanlah hidup yang layak dijalani.” Kalimat ini adalah kutipan dari filsuf Yunani kuno, Socrates. Kutipan ini sering diartikan sebagai sebuah pesan untuk menjalani hidup dengan penuh tantangan dan tidak takut akan kegagalan.
Socrates percaya bahwa hidup adalah suatu perjalanan yang penuh dengan tantangan. Dia berpendapat bahwa kita harus selalu siap untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebut, dan bahwa kita harus belajar dari kegagalan-kegagalan kita.
Socrates juga percaya bahwa hidup yang bermakna adalah hidup yang dijalani dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. Dia berpendapat bahwa kita harus selalu berusaha untuk belajar dan tumbuh, serta untuk membuat perbedaan di dunia.
Kita dapat melihat contoh dari kutipan ini dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, seseorang yang tidak pernah keluar dari zona nyamannya, dan hanya melakukan hal-hal yang sudah ia ketahui, dapat dikatakan tidak pernah benar-benar hidup. Orang tersebut tidak pernah mengalami tantangan atau kegagalan, dan oleh karena itu, ia tidak pernah belajar atau tumbuh.
Sebaliknya, seseorang yang selalu berusaha untuk mencoba hal-hal baru, bahkan jika hal itu berisiko, dapat dikatakan menjalani hidup dengan penuh makna. Orang tersebut telah menghadapi tantangan-tantangan, belajar dari kegagalan-kegagalannya, dan telah tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
Kutipan “Hidup yang tidak diuji bukanlah hidup yang layak dijalani” adalah sebuah pesan untuk menjalani hidup dengan penuh tantangan dan tidak takut akan kegagalan. Kutipan ini mengingatkan kita bahwa hidup adalah suatu perjalanan yang penuh dengan pembelajaran, dan bahwa kita harus selalu berusaha untuk tumbuh dan berkembang.
Penulis : Suhandoko (Viva)
Yuk bagikan inspirasinya di sosmed sahabat… Terima kasih
